Apakah Anda suka menonton film horor yang membuat Anda merinding? Jika ya, maka Anda mungkin tertarik untuk nonton film Look Away 2018. Film ini adalah sebuah film horor psikologis yang bercerita tentang Maria, seorang siswa SMA yang kesepian dan tertukar tempat dengan bayangannya yang jahat di cermin. Film ini ditulis dan disutradarai oleh Assaf Bernstein, dan dibintangi oleh India Eisley, Mira Sorvino, dan Jason Isaacs.
Film Look Away 2018 adalah sebuah film yang cocok untuk Anda yang suka menonton film horor dengan tema psikologis. Film ini menggambarkan bagaimana seorang gadis remaja yang merasa terasing dari keluarga dan teman-temannya, akhirnya menemukan kenyamanan di bayangannya sendiri di cermin. Namun, bayangan itu ternyata memiliki niat jahat dan ingin mengambil alih hidupnya.
Film ini memiliki banyak adegan yang menegangkan dan menyeramkan, seperti ketika Maria dan bayangannya saling menyentuh tangan dan bibir di cermin, atau ketika bayangan itu mulai melakukan hal-hal kejam kepada orang-orang di sekitarnya. Film ini juga memiliki plot twist yang mengejutkan di akhir cerita.
Film ini mendapatkan rating TV-MA, yang berarti film ini mengandung unsur kekerasan, seksualitas, bahasa kasar, atau tema dewasa lainnya. Oleh karena itu, film ini tidak disarankan untuk ditonton oleh anak-anak atau orang yang mudah terganggu. Film ini juga mendapatkan ulasan yang bervariasi dari para kritikus dan penonton. Beberapa orang memuji film ini sebagai sebuah karya seni yang menggugah pikiran, sementara beberapa orang lain mengkritik film ini sebagai sebuah film horor yang klise dan membosankan.
Para Pemain dan Pemeran
| Nama Asli | Nama Karakter |
|---|---|
| India Eisley | Maria / Airam |
| Mira Sorvino | Amy |
| Jason Isaacs | Dan |
| Penelope Mitchell | Lily |
| John C. MacDonald | Mark |
| Harrison Gilbertson | Sean |
Sinopsis
Maria adalah seorang siswa SMA berusia 17 tahun yang pemalu dan sering di-bully oleh teman sekelasnya, Mark. Teman satu-satunya adalah Lily, yang juga tidak begitu baik kepadanya. Maria juga menyimpan perasaan suka kepada pacar Lily, Sean. Di rumah, Maria menahan emosinya di depan orang tuanya: ayahnya Dan adalah seorang dokter bedah plastik yang selingkuh dan perfeksionis, dan ibunya Amy menderita depresi dan mimpi buruk.
Maria secara tidak sengaja menemukan sebuah foto USG dari bayi kembar. Di kamar mandi, bayangannya mulai bergerak sendiri, membuat Maria ketakutan. Dia mencoba membicarakannya dengan orang tuanya keesokan harinya; namun, mereka mengabaikannya. Setelah bermimpi tentang kelahirannya sendiri, bayangannya mulai berbicara dengannya, menyebut dirinya Airam, dan mengatakan bahwa dia bisa menghilangkan kesedihannya. Airam adalah karismatik, tegas, dan percaya diri. Maria bertanya siapa dia, dan Airam hanya berkata bahwa dia selalu ada di sini.
Dan menawarkan untuk memberinya hadiah ulang tahun lebih awal; ketika dia datang ke kantornya keesokan harinya untuk menerima hadiahnya, dia berkata bahwa dia akan melakukan operasi plastik untuk memperbaiki “kekurangannya”. Hancur, dia mulai merasa nyaman dengan kehadiran dan dukungan Airam dalam menghadapi perasaannya yang terpendam. Amy merasakan bahwa ada yang salah dengan Maria, tapi selalu ditolak oleh Dan.
Lily membawanya untuk belajar skating untuk acara prom musim dingin yang akan datang, tapi setelah Maria terpeleset dan tidak bisa bangun, Lily hanya mengejeknya lalu meninggalkannya di atas es. Akhirnya, Maria dilecehkan dan dianiaya oleh Mark di prom. Putus asa dengan kejadian-kejadian ini, Maria pergi ke kamar mandi untuk menemui Airam. Telapak tangan dan bibir mereka bersentuhan, memungkinkan mereka untuk bertukar tempat.
Amy bermimpi buruk tentang melahirkan. Di sekolah, Airam jelas lebih percaya diri daripada Maria, bahkan berani melawan Mark. Dia mengatur agar Amy bertemu dengan selingkuhan suaminya sebagai cara untuk memaksanya mengakui perselingkuhan Dan dan pernikahan mereka yang dangkal. Airam memikat Mark ke kamar mandi dan mematahkan lututnya. Setelah diam-diam berlatih skating sendirian, Airam memiliki pelajaran lain dengan Lily, yang menjadi takut dengan cara Airam bersikap.
Airam juga mulai mendekati Sean, yang tertarik padanya karena dia berbeda dari Maria. Lily mencurigai bahwa ada yang aneh dengan Maria, dan mencoba menemui Amy untuk membicarakannya. Namun, Amy sedang berada di rumah sakit karena mencoba bunuh diri setelah mengetahui perselingkuhan Dan. Di sana, dia bertemu dengan dokter Gabriel, yang mengatakan bahwa dia adalah dokter kandungan yang menolong kelahiran Maria. Dia juga mengatakan bahwa Maria sebenarnya memiliki saudara kembar identik, yang meninggal saat lahir karena tercekik tali pusar.
Maria, yang terjebak di cermin, terkejut dengan perilaku Airam, tapi Airam bersikap bahwa dia hanya jujur, dan berkata bahwa semua orang harus bertanggung jawab atas dosa-dosa mereka. Airam juga mengungkapkan bahwa dia adalah bayangan Maria yang mati saat lahir, dan bahwa dia ingin hidup sebagai gantinya.
Airam membawa Sean ke rumahnya dan bercinta dengannya di kamar tidur orang tuanya. Dan pulang dan melihat mereka, lalu marah besar. Dia mencoba memaksa Airam keluar dari rumah, tapi Airam menusuknya dengan pisau dapur. Sean melihatnya dan ketakutan, lalu lari keluar dari rumah. Airam mengejarnya dengan mobilnya, tapi menabrak sebuah pohon dan terluka parah.
Di rumah sakit, Gabriel memberitahu Amy bahwa bayi kembar yang mati itu sebenarnya masih hidup saat lahir, tapi dia menyembunyikannya dari Amy karena dia pikir bayinya itu iblis. Dia juga mengatakan bahwa dia telah mengawasi Maria sejak kecil, dan mencoba membunuhnya beberapa kali dengan cara yang tampak seperti kecelakaan. Dia mengaku bahwa dia adalah orang yang membuat Amy bermimpi buruk tentang kelahirannya.
Amy tidak percaya dan mencoba melarikan diri dari Gabriel, tapi dia mengejarnya dan menyerangnya. Dia mengatakan bahwa dia harus membunuh Maria sebelum bayangannya mengambil alih hidupnya sepenuhnya. Dia juga mengatakan bahwa bayangan itu adalah Airam, yang berarti “lihatlah” dalam bahasa Ibrani kuno.
Sementara itu, Airam terbangun di rumah sakit dan melihat cermin di depannya. Dia melihat Maria di dalam cermin, yang memohon padanya untuk menukar tempat lagi. Airam menolak dan berkata bahwa dia sudah mendapatkan apa yang dia inginkan: hidup sebagai Maria. Dia juga berkata bahwa Maria tidak akan pernah bisa keluar dari cermin.
Gabriel datang ke kamar Airam dan mencoba membunuhnya dengan suntikan beracun. Namun, sebelum dia berhasil melakukannya, Amy datang dan menusuknya dengan pisau bedah. Amy memeluk Airam dan meminta maaf karena tidak menyadari keberadaannya selama ini. Dia juga berkata bahwa dia mencintainya sebagai anaknya.
Airam tersenyum dan berkata “Aku tahu”. Film berakhir dengan adegan Airam tersenyum dan berkata “Aku tahu”. Film berakhir dengan adegan Airam yang melihat ke cermin dan tersenyum, sementara Maria yang terjebak di dalam cermin menangis.
