Seseorang dapat kehilangan aset berharga yang dimilikinya karena berbagai alasan. Salah satunya adalah kehilangan dompet. Meskipun dompet secara fisik tidak mahal, isinya seperti kartu SIM, KTP, STNK, dan ATM yang membuat setiap orang kelabakan jika harus kehilangan dompet.
Jika Anda mengalami kehilangan dompet, jangan panik. Panik hanya akan membuat pikiran tidak tenang dan membuang waktu Anda. Apalagi jika yang hilang adalah Buku Tabungan BNI entah karena kebawa banjir atau faktor lainnya.
Berikut beberapa tips dan cara mengurus Jika Buku Tabungan BNI kamu hilang.
1. Mendatangi Kantor Cabang BNI Tempat Rekening Tersebut Dibuka
Jika Anda kehilangan Tabungan BNI Anda, datanglah ke kantor BNI terdekat dan sampaikan kepada petugas. Petugas biasanya akan mengarahkan Anda untuk mengambil nomor antrean. Tunggu sampai giliran Anda tiba.
2. Membawa Surat Keterangan Kehilangan dari Kepolisian
Segera laporkan kejadian kehilangan ini ke Kantor Polisi terdekat. Setelah melaporkan kejadian, Kantor Polisi akan memberikan Anda surat keterangan kehilangan yang harus Anda bawa saat akan mengurus kehilangan tersebut. Surat keterangan kehilangan ini merupakan bukti resmi kehilangan yang harus Anda tunjukkan kepada pihak-pihak terkait.
3. Membawa KTP Asli Pemilik Rekening
Saat akan mengurus kehilangan tersebut, pastikan Anda membawa KTP asli Anda sebagai identitas resmi Anda. KTP asli ini akan digunakan sebagai verifikasi identitas saat akan melakukan pengurusan kehilangan buku tabungan BNI. Tanpa KTP asli, pengurusan kehilangan buku tabungan BNI tidak dapat dilakukan.
4. Membawa Kartu ATM
Jika Anda kehilangan buku tabungan BNI, Anda harus membawa kartu ATM yang terhubung dengan rekening tabungan BNI Anda saat mengurus kehilangan tersebut. Kartu ATM ini akan digunakan sebagai verifikasi identitas saat melakukan pengurusan kehilangan buku tabungan BNI. Jika Anda tidak membawa kartu ATM, maka pengurusan kehilangan buku tabungan BNI tidak dapat dilakukan.
Penutup
Itulah Cara Mengurus Buku Tabungan BNI Yang Hilang, dan jangan lupa bawa juga uang tunai untuk berjaga-jaga jika sewaktu-waktu dikenakan biaya untuk penggantian buku tabungan rekening.
